KAMMI Aksi Istana: Serukan Tobat Demokrasi

Suaramegapolitan.com – Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP KAMMI) melakukan aksi demonstrasi di depan Istana Negara, Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta.

Massa aksi menuntut agar Pemerintah bersikap netral pada kontestasi pemilihan presiden 2024.

Asnawir Nasution selaku Ketua Satgas KAMMI Jaga Demokrasi mengatakan bahwa aksi ini sebagai wujud keresahan mahasiswa dalam menyikapi beberapa isu yang berkembang terkait pilpres akhir-akhir ini.

“Kami melihat bahwa pemerintah sedang memperlihatkan gelagat yang tidak netral dalam pilpres kali ini, terutama sekali pada simbol penggunaan alat dan infrastruktur negara guna meningkatkan elektabilitas salah satu paslon. Ini sangat mencederai semangat dan etika dalam demokrasi kita.”

Lebih lanjut, Asnawir juga mengatakan para aktivis mahasiswa yang tergabung di organisasi KAMMI sangat gencar mengawasi gerak-gerik pemerintah, terlebih lagi pemilihan presiden kali ini akan dilaksanakan kurang dari 2 pekan.

Secara terpisah, Ketua Bidang Kebijakan Publik PP KAMMI, Ammar Multazim menyoroti beberapa intrumen penyelenggara pilpres yang cenderung tidak memiliki ketegasan terhadap pasangan calon presiden dan wakil presiden dimana terindikasi melakukan pelanggaran.

Di akhir kegiatan demonstrasi, para massa aksi KAMMI menyatakan pernyataan sikap agat Presiden dan Penyelenggara Pilpres 2024 bersikap netral, menjunjung tinggi konstitusi serta menyudahi gimick politik yang berpotensi menyebabkan polarisasi serta perpecahan di masyarakat.

Related Posts

Aktivitas Tambang di Pulau Gag Jadi Sorotan dalam Diskusi Publik PP KAMMI

Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP KAMMI) menyelenggarakan diskusi publik bertajuk “Menimbang Tambang di Raja Ampat: Aspek Hukum, Lingkungan, dan Keadilan Masyarakat”, Rabu (18/6) di Sekretariat PP KAMMI,…

Mahasiswa UIN Jakarta Bersatu: Solidaritas Palestina Menggema di Tengah Memanasnya Konflik Global

Ciputat, 13 Juni 2025 – Di tengah sorotan dunia terhadap krisis Palestina dan eskalasi konflik di Timur Tengah, mahasiswa UIN Jakarta tak tinggal diam. Mereka kembali menggelar aksi “Jumatan Sore-Sore”…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *