Pangkalan Tabung Gas Resmi Dibuka, Warga Rela Antri Demi Harga Murah

Jakarta – Pangkalan tabung gas elpiji resmi dibuka hari ini di kawasan Jakarta. Pembukaan ini disambut antusias oleh warga setempat, yang rela mengantre panjang demi mendapatkan gas elpiji dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan harga yang dijual di toko sembako.

Sejak pagi, puluhan warga sudah terlihat berbaris rapi di depan pangkalan tabung gas tersebut. Mereka mengaku lebih memilih membeli gas langsung dari pangkalan, meskipun harus menunggu, karena harga yang ditawarkan jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan harga di pasar tradisional atau toko sembako.

“Di toko sembako, harga gas bisa lebih mahal, bisa sampai Rp 30.000 per tabung, sedangkan di pangkalan ini cuma Rp 18.000. Jadi ya kami rela antri demi mendapatkan harga yang lebih murah,” ungkap salah satu warga yang tengah menunggu giliran.

Harga gas elpiji yang cukup tinggi di pasaran akhir-akhir ini membuat warga merasa terbantu dengan adanya pangkalan tabung gas baru ini. Mereka berharap, keberadaan pangkalan ini bisa mengurangi beban ekonomi dan memastikan ketersediaan gas dengan harga yang wajar.

Pihak pengelola pangkalan juga menyampaikan, meskipun banyaknya peminat, mereka berkomitmen untuk memastikan stok gas elpiji selalu tersedia bagi warga yang membutuhkan.

Peristiwa tersebut terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Hal ini diduga imbas dari aturan baru terkait pengedaran gas Elpiji 3 kg dari pemerintah. Terhitung sejak 1 Februari 2025, tabung gas LPG subsidi 3 kg tidak lagi dijual di pengecer. Masyarakat hanya bisa membeli melalui pangkalan resmi Pertamina dengan harga yang sudah ditentukan.

  • Related Posts

    Duta Anti Narkoba Majene Gelar Sosialisasi di SMA Negeri 3 Majene, Serukan Perlawanan Terhadap Penyalahgunaan Narkoba

    Duta Anti Narkoba (DAN) Kabupaten Majene menggelar sosialisasi/ penyuluhan tentang narkoba dengan tema penguatan pemahaman pelajar dan pemuda tentang bahaya narkoba dan antisipasi penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda Kab.…

    Clean Air Asia Paparkan Hasil Riset Emisi untuk Perbaikan Udara Kota di Indonesia

    Jakarta – Tingkat polusi udara di wilayah Jabodetabek semakin mengkhawatirkan. Konsentrasi rata-rata tahunan PM2.5 di kawasan ini secara konsisten melampaui ambang batas baku mutu udara nasional—bahkan mencapai tujuh kali lipat…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *